Dosen Ilmu Politik Unesa Ikuti Konferensi Internasional di Universitas Pendidikan Sultan Idris, Malaysia

Pada tanggal 11-12
November 2024, Program Studi Ilmu Politik Universitas Negeri Surabaya (Unesa)
berpartisipasi dalam kegiatan International Conference on Social Sciences and
Humanities (3rd ICSSH 2024). Konferensi ini diselenggarakan di Universitas
Pendidikan Sultan Idris (UPSI), Malaysia.
Kegiatan ini merupakan forum akademik internasional yang bertujuan untuk mendiseminasikan hasil penelitian serta membangun kolaborasi global sebagai bagian dari pelaksanaan Tridharma perguruan tinggi. Dalam konferensi tersebut, tiga dosen dari Prodi Ilmu Politik Unesa berkesempatan mempresentasikan hasil penelitian mereka kepada audiens akademik internasional.
Ketiga
dosen yang berkontribusi sebagai presenter adalah:
Silkania Swarizona – Membawakan presentasi berjudul “Implementation of the Minister of Education, Culture, Research, and Technology Regulation Number 30 of 2021 on the Prevention and Handling of Sexual Violence in Higher Education Institutions, Case Study: Universitas Negeri Surabaya”. Penelitian ini membahas implementasi peraturan menteri terkait pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di lingkungan perguruan tinggi, dengan studi kasus di Unesa.
Mubarok Muharam – Menyajikan makalah berjudul “The Power of Islamic Politics in the 2024 Indonesian Presidential Election (Supporting or Confronting President Joko Widodo)”. Penelitian ini mengeksplorasi pengaruh politik Islam dalam konteks Pemilihan Presiden Indonesia 2024
Mi’rojul Huda – Memaparkan penelitian berjudul “The Appeal of Millennial Politicians: A Study of Youth Voter Perceptions in the 2024 Indonesian Presidential Election”. Makalah ini menganalisis daya tarik politisi muda di mata pemilih milenial dalam pemilu presiden 2024.
Partisipasi dalam
konferensi internasional ini memiliki makna strategis untuk meningkatkan
reputasi akademik Unesa di kancah global. Selain itu, kegiatan ini membuka
peluang kolaborasi dengan akademisi dari berbagai negara, memperkaya wawasan
penelitian, dan memperkuat jejaring internasional.
Proses presentasi
dilakukan dalam format panel, di mana masing-masing presenter memaparkan
penelitian mereka di hadapan para peserta konferensi yang terdiri dari
akademisi, peneliti, dan praktisi sosial-humaniora dari berbagai negara. Setiap
sesi diikuti dengan diskusi yang interaktif dan konstruktif, memberikan ruang
untuk bertukar ide dan masukan bagi pengembangan penelitian lebih lanjut.
Kegiatan ini
berhasil memperkenalkan hasil penelitian para dosen Ilmu Politik Unesa ke forum
internasional. Selain itu, para dosen juga memperoleh wawasan baru dari
penelitian-penelitian lain yang dipresentasikan, memperkaya perspektif mereka
dalam mengembangkan kajian-kajian ilmu politik di Indonesia.
Dengan partisipasi
aktif dalam konferensi seperti ini, Prodi Ilmu Politik Unesa terus berkomitmen
untuk menjadi bagian dari komunitas akademik global yang berkontribusi pada
pengembangan ilmu pengetahuan dan solusi atas tantangan global.